Tuesday, 22 May 2018

Ikutan RUPST dan RUPSLB Holcim di Hotel Jakarta

AWAL puasa tahun ini luar biasa, karena buka puasa hari pertama di Commuter Line. Biarpun nggak buka puasa di rumah sama keluarga, ada kesenangan tersendiri karena berkesempatan diajak ikut hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST ) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Holcim Indonesia Tbk.

(Kapan Lagi Bisa Selfie Kayak Gini Sama Produk Holcim)

Berasa jadi orang penting gitu bisa jejer sama petinggi dan pemegang sahamnya Holcim pastinya. :) Tempatnya ada di Emerald Ballroom, Lantai 3, Sheraton Grand Hotel Jakarta, Kamis (17/05/2018).

Selain dihadiri sama petinggi Hocim, tamu undangan juga media dan rekan-rekan blogger, salah satunya aku. Intinya dalam acara ini adalah pengangkatan Direktur Penjualan yang baru yaitu bapak Surindro Kalbu Adi.

Namanya pengangkatan jajaran direksi baru, pastinya ada harapan ke depan untuk hal yang lebih baik. Jadi PR sekaligus tantangan berat tersendiri untuk bapak Surindro dalam menjabat jabatan ini. Semangat yah pak. :)

Ei’ts, meskipun pemain baru jangan salah, lho! Bapak Surindro punya pengalaman dan kemampuan bagus malang melintang di perusahaan multinasional ya pastinya masih dalam bidang penjualan dan beberapa kali pernah menjabat jadi manajemen senior. So, pastinyalah disetujui di RUPST & RUPSLB.

Selain pengangkatan Direktur Penjualan yang baru, Holcim juga melaporkan kondisi terbaru terkait ketatnya persaingan di pasar semen apalagi kalo bukan semakin banyaknya para pemain baru, belum lagi sama keadaan kelebihan pasokan yang masih terus ada, bikin harga jual semen makin anjlok. Samalah seperti prinsip ekonomi, kalo barang makin banyak maka harga makin murah ini ditambah pesaing banyak harga tambah murah.

Memang menguntungkan buyer atau pembeli, tapi kita juga jangan lupa dampak buruk di kinerja dan keuangan para pelaku industri semen. Coba bayangin, kalo satu persatu industri semen gulung tikar berapa pegawai dan karyawan yang kehilangan pekerjaan. Pada akhirnya juga semen harganya akan over.
(Foto Bersama Bapak Surindro Kalbu Adi dan Temen-Temen Blogger)

Makanya, biar semua itu nggak kejadian. Holcim punya langkah jitu untuk menyiasati semua itu. Salah satunya segera cekatan ngeluarin produk berbasis aplikasi buat ngejawab tantangan di dunia konstruksi, serta mengedepankan layanan dan solusi bernilai tambah yang dapat memberikan keuntungan bagi setiap pihak yang terlibat.

Beberapa produk baru dari Holcim sebagian kita mungkin banyak yang sudah familiar apalagi kalo bukan PowerMax dan WallMax. Tujuannya nggak lain biar orang-orang, tukang atau mereka yang biasa kerja di bisnis properti dan bangunan beralih dari pake semen biasa ke produk semen berbasis aplikasi.

Kan kalo misalnya ukurannya pas sesuai pengaplikasiannya bangunan jadi kokoh, kuat dan tahan lama. Misal nih yah, di produk terbarunya Holcim PowerMax untuk pengaplikasian membuat beton, standarnya adalah satu ember semen dengan dua ember pasir, tiga ember batu kerikil dan air sesuai persyaratan, kekuatan, dan keawetan yang diperlukan.

Dan kabarnya, PowerMax dengan Micro Filler Particle dan Strength Agent itu punya manfaat bisa ngisi rongga udara jadinya nggak cepet keropos. Terus katanya lebih cepet keras terus katanya juga punya tekanan tinggi kalo dibandingkan sama beton biasa tanpa tambahan bahan lain, lho! Jadinya bisa lebih hemat biaya perawatannya dalam jangka panjang.

Oh iya, selain PowerMax ada satu lagi produk barunya yaitu WallMax yang punya kandungan Micro Filler Particle dan Smooth Agent, katanya bisa menghasilkan adukan yang lebih pulen dan lebih mudah diaplikasikan, warnanya lebih terang, lebih lekat, meminimalisasi retak rambut, dan hasil akhir yang lebih halus serta tahan lama.

(RUPST dan RUPSLB Holcim 2018)

Satu lagi nih yang mungkin enggak kalian tau tentang Holcim. Selain Holcim itu fokus di bisnis di infrastruktur dan perumahan, Holcim juga punya unit bisnis nih yang menjalankan usahanya di industri pengelolaan limbah bernama Geocycle, lho! Wih kerenkan.

Apa sih Geocycle itu? Biasanya dipake buat ngolah limbah biar ramah lingkungan. Soalnya prosesnya pake metode co-processing. Pasti kalian penasarankan apa yang dimaksud sama co-processing itu? Nih aku kasih tau aja yah, sebuah proses metode pengelolaan limbah yang ramah lingkungan, menggunakan tanur semen di pabrik Holcim yang bersuhu tinggi - sampai dengan 2.000°C - dan stabil, sehingga dapat memusnahkan limbah tanpa meninggalkan residu apa pun.

Masih ada lagi nih, Limbah yang dapat diolah dengan metode ini antara lain limbah industri, bahan yang tidak memenuhi syarat, produk kadaluwarsa serta jenis limbah lain yang nggak dapat didaur ulang pake proses biasa.

Holcim juga punya solusi inovatif karena keunggulan yang dimiliki antara lain: SpeedCrete, ThruCrete dan ApexCrete. Kita bahas satu-satu yah, speedCrete: Solusi perbaikan jalan dalam waktu 7 jam pada malam hari. ThruCrete: Solusi perkerasan beton berpori yang ramah lingkungan sehingga dapat mencegah timbulnya genangan di permukaan. Dan terakhir, ApexCrete: Inovasi dari Holcim Indonesia yang mengaplikasikan beton performa tinggi dengan menggunakan peralatan teknologi terkini sehingga dapat mengerjakan bidang lantai yang luas dalam waktu singkat.

Nah, buat kalian yang penasaran pengen tau lebih jelas info Holcim sama produk-produknya, bisa langsung kunjungi aja sosmed mereka yah. Untuk Facebook Fanpage ada di @solusiholcimindonesia kalo Twitter dan Instagram kebetulan sama nama akunya yaitu @solusiholcim. Akhir kata, semoga informasinya bermanfaat salam blogger! ● Dede Ariyanto

0 comments:

Social Media

Facebook Twitter Instagram YouTube Google+ e-Mail

Karya Buku





Viva Blog

Komunitas Blogger

Indoblognet
BloggerCrony Community


Komunitas ISB

Blogger Reporter Indonesia

Populer Post

Blog Archive

Labels

Arsip Blog