BUATyang nggaktau mungkin akan menyepelekan ini. Yaitu, warna fases kita pucat atau putih. Iya juga sih kalo kita buang air besar jarang juga yang ngeliat warnanyakan. :) Abis itu siram-siram aja.  Tapi, abis baca postinganku, mulai sekarang biasakan aja nggakpa-pa. Sebab itu tuh pertanda awal kalo kalian mulai terkena gejala penyakit hati atau liver guys. 

Ngerikan kalo sampe udah parah. Tapi perlu diinget juga, kalo kita lebih awal deteksi sejak dini, insya Allah penyakit seberat apapun bisa ditangani. Terbukti adikku pernah menderita sakit ambeiendan adikku yang satunya lagi sakit paru-paru basah alhamdulillahbisa disembuhkan dan sehat sampe sekarang nggakkambuh-kambuh lagi. Padahal, menurut sebagian orang yang nggakpaham penyakit ambiendan paru-paru basah penyakit tahunan yang susah disembuhkan.

Kuncinya sebenarnya ada di gejala awal atau deteksi dini. Masalahnya orang Indonesia, sorry to saynih, suka menggampangkan dan menyepelekan penyakit. Giliran udah stadium berat baru pusing. Buat yang sudah terlanjur dan sedang fightingyang kuat dan sabar yah. Bukannya Allah menciptakan penyakit ada obatnya kecuali pikun dan kematian. So, keep spiritdan tetap semangat yah!

Ada juga tanda lain dari penyakit hati ini yaitu warna kulit atau mata yang menguning. Kalo orang-orang bilangnya penyakit kuning karena memang warna kulit dan mata kita menguning. Begitu guystanda-tanda untuk mendeteksi penyakit liver. Mohon maaf nih kalo bahasanya nggakterlalu medis karena aku bukan seorang dokter hanya shareulang dengan bahasa sendiri dan pengalaman yang mudah dipahami dari situsnya halodoc.

Sebenarnya, fungsi hati itu banyak banget salah satunya adalah menghancurkan sel darah merah. Karena pembahasan kita kebetulan tentang warna fases ini juga masih ada kaitannya sama warna fases. :P Meskipun salah satu fungsinya menghancurkan sel darah merah tapi nggak sembarangan sel darah merah lho. Tapi sel-sel darah merah yang sudah tua. Proses ini juga ngaruh banget dan bikin warna fases kamu jadi berubah. Cuma bukan warna pucat melainkan berwarna coklat.

Wah lalu kapan kita harus waspada? Yuk kenali gejalanya beberapa diantaranya adalah ketika

·      Kulit dan mata tampak menguning 

·      Perut terasa nyeri dan bengkak 

·      Kaki atau bagian pergelangan kaki bengkak

·      Feses (tinja) berwarna pucat atau berdarah

·      Warna urin gelap Gejala 

Jadi hati-hati ya guys jangan sepelekan kalau ada beberapa gejala diatas yang muncul pada tubuh kita. Kita harus segera mengambil tindakan untuk ke dokter.

Dan ada satu lagi yang sering tidak disadari adalah kulit gatal tanpa sebab. Sering merasa lelah Mual atau muntah. Serta kehilangan selera makan dan tubuh gampang memar.

Mengingat pentingnya fungsi hati, lalu gimana dong cara mendeteksi apakah hati kita sedang baik-baik saja atau sedang bermasalah?

Ada yang namanya pemeriksaan uji fungsi hati guys. Pemeriksaan fungsi hati ini btujuannya guna mengetahui kondisi hati secara mendalam dan ada tidaknya potensi penyakit pada liver. Soalnya ada beberapa penyakit yang bisa menyebabkan masalah pada liver, seperti kanker hati, hepatitis, dan sirosis hati.

Pada pemeriksaan ini, kita akan dilakukan sampel pengambilan darah dan akan diperiksa senyawa kimia di dalam hati. Nanti akan dilihat senyawa mana yang kadarnya berlebih atau berkurang.

 

Untuk mendeteksi gangguan atau penyakit liver, kita bisa bisa menjalani tes darah, CT scan, MRI, dan berkonsultasi dengan dokter. 

ZAMAN sekarang cari kerjaan susah-susah gampang lho! Apalagi sejak adanya wabah virus Corona atau Covid ini, cari kerja susahnya minta ampun. Kalo nggak percaya, tanya deh mereka yang udah ngelamar kerja ke sana ke mari. Sebelum ada Corona aja orang udah susah buat dapetin kerjaan, apalagi sejak ada virus ini jelas makin susah. Pengangguran makin banyak, nggak sedikit juga orang yang dirumahkan. Apalagi yang nggak punya skill pas-pasan susah banget bro and sist persaingan kalian.

Ngomongin soal skill nih, tiba-tiba aku jadi inget pas ambil kelas di Ruang Guru bareng coach Iman Usman kelas “Bedah CV untuk Sekolah ke Luar Negeri, Beasiswa, dan Lamaran Kerja.” Di situ aku ngerasa salah besar selama ini kalo nulis CV buat Sekolah khususnya lamaran kerja. Ternyata oh ternyata, ada caranya.

Iman Usman bener-bener ngebuka wawasan dan ‘mataku’ bagaimana cara menulis CV yang baik dan benar. Dan, uniq-nya cara yang diajarin sama Iman Usman ini belum pernah aku liat ada di YouTube atau baca di internet. Kalo profil dari doi sendiri aku sih udah tau yah dari vlognya Agung Hapsah. Nggak usah diragukan lagi deh.

Bener-bener pengalaman doi yang di-share ke kita-kita tentang bagaimana menulis CV yang baik dan benar khususnya buat kalian yang pengen segera dapet lowongan pekerjaan. Selain kalian harus punya skill, kalian juga harus tau nih cara nulis CV yang baik dan benar agar bisa cepet diterima kerja.